Ngobrolin SEO Teknis: Biar Website Makin Ngebut & Mudah Ditemukan
Gue tahu, begitu denger "SEO teknis," banyak yang langsung males duluan. Kedengeran ribet, ya? Tapi tenang, di sini kita bakal ngobrol santai aja soal dasar-dasar SEO teknis—tanpa bikin kepala ngebul. Karena, jujur aja, kalau lo ngerti bagian ini, website lo bisa naik peringkat lebih gampang.
Jadi, Apa Itu SEO Teknis?
Singkatnya, SEO teknis itu semua hal di balik layar yang bikin website lo lebih cepat, gampang dijelajahi, dan mudah dipahami Google. Kalau on-page SEO itu ngurusin konten dan struktur halaman, SEO teknis lebih ke bagian yang gak kelihatan tapi berpengaruh banget ke performa website lo.
Google (dan mesin pencari lainnya) kerja keras buat ngasih hasil terbaik ke pengguna. Makanya, mereka punya robot yang rajin keliling internet buat ngecek halaman-halaman web. Nah, kalau website lo lambat, ribet, atau ada error, siap-siap aja dilewatin sama mereka.
Sebaliknya, kalau lo bisa ngatur teknis website dengan bener, Google bakal lebih gampang "ngeh" sama konten lo dan kasih peringkat lebih tinggi. Bisa jadi, website lo malah muncul di hasil pencarian dengan tampilan keren (rich results).
Website Lemot? Bye Bye, Pengunjung!
Lo sendiri pasti bete kalau buka website yang loading-nya lama banget, kan? Nah, orang lain juga sama. Bahkan, studi nunjukin kalau lebih dari 50% orang langsung cabut kalau halaman web gak kebuka dalam 3 detik.
Google juga peka soal ini. Website yang lemot dianggap ngasih pengalaman buruk, jadi peringkatnya bisa turun di hasil pencarian. Makanya, pastiin kecepatan website lo udah optimal. Lo bisa cek kecepatan web pake tool gratis kayak Google PageSpeed Insights. Dari situ, lo bisa tau apa aja yang perlu diperbaiki.
Robot Google Itu Punya Jalur, Jangan Sampai Lo Halangin
Bayangin robot Google kayak kurir paket. Dia jalan-jalan ke website lo lewat link internal buat cari tahu mana aja halaman penting. Kalau lo punya struktur link yang jelas, si robot bakal ngerti mana konten utama yang harus diprioritaskan.
Tapi, lo juga bisa atur mana halaman yang boleh atau nggak boleh dirayapi sama robot. Ini bisa diatur lewat file robots.txt atau meta tag robots. Tapi hati-hati, kesalahan kecil bisa bikin Google gak bisa akses website lo sama sekali. Jadi, kalau gak yakin, mending serahin ke developer.
Hindari Kesalahan "404 Not Found"
Gak ada yang lebih ngeselin dari ngeklik link tapi malah ketemu halaman "404 Not Found". Selain bikin pengunjung bete, Google juga gak suka halaman yang rusak. Jadi, kalau lo hapus atau pindahin halaman, jangan lupa bikin redirect ke halaman lain yang relevan.
Lo bisa pake tool cek broken link buat ngecek apakah ada link mati di website lo. Jangan biarin pengalaman user berantakan gara-gara hal kecil kayak gini!
Hati-hati dengan Konten Duplikat
Konten duplikat itu bikin Google bingung. Misalnya, kalau ada beberapa halaman dengan isi yang sama, Google gak tau harus kasih peringkat ke yang mana. Akhirnya? Semua halaman lo bisa kena penalti alias ranking-nya turun.
Kadang, lo bisa kena masalah ini tanpa sadar. Misalnya, halaman yang sama bisa diakses dengan URL yang beda-beda. Solusinya? Pakai canonical tag buat ngasih tau Google mana halaman utama yang harus diindeks.
Pastikan Website Lo Aman dengan HTTPS
Sekarang, keamanan website itu wajib hukumnya. Lo pasti sering lihat di browser ada ikon gembok di samping URL, kan? Itu tandanya website udah pake HTTPS alias lebih aman buat data pengguna.
Google juga lebih suka website yang pake HTTPS. Bahkan, ini jadi salah satu faktor ranking mereka. Jadi, kalau website lo masih pake HTTP, segera upgrade ke HTTPS biar lebih aman dan SEO-friendly.
Data Terstruktur: Biar Google Makin Ngerti Konten Lo
Google gak bisa "baca" website kayak manusia, jadi kita harus bantu mereka ngerti isi halaman kita. Caranya? Pakai data terstruktur.
Dengan data terstruktur, lo bisa kasih tahu Google kalau halaman lo itu berisi produk, resep, event, atau info lain yang spesifik. Bahkan, ini bisa bikin website lo muncul di pencarian dengan tampilan lebih menarik (misalnya, ada bintang rating atau harga produk langsung di hasil pencarian).
Sitemap XML: Panduan Buat Google
Sitemap XML itu kayak peta buat robot Google. Ini bikin mereka lebih gampang nemuin halaman-halaman penting di website lo. Idealnya, kalau struktur website lo udah rapi, sitemap gak terlalu dibutuhin. Tapi tetep aja, punya sitemap XML itu nilai plus buat SEO.
SEO untuk Website Internasional
Kalau website lo ditargetin buat beberapa negara atau bahasa, lo harus pakai hreflang tag. Ini kasih tahu Google halaman mana yang cocok buat pengunjung dari negara tertentu. Misalnya, website lo punya versi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, Google bisa nentuin yang mana yang harus ditampilkan buat user dari Indonesia dan yang mana buat user dari AS.
Jadi, begitulah gambaran dasar SEO teknis. Memang banyak yang perlu dipelajari, tapi ini langkah penting buat bikin website lo lebih optimal di mata Google dan pengunjung.
Kalau lo mau belajar lebih lanjut, coba deh cek kursus SEO atau tool yang bisa bantu lo ngerjain ini semua dengan lebih gampang. Jangan biarkan hal teknis jadi penghalang buat naikin peringkat website lo!